KEYchand <3

November 27, 2009

complicated love-part 7

Flashback**
“emm,aku…” ucap jonghyun pelan
“apa oppa?jangan terlalu lama, onnie sudah menungguku” pinta jesang cepat
“sebenarnya,aku.. aku..” jelas jonghyun ragu-ragu
---part 7---
 “mwoeyo oppa?” Tanya jesang dengan raut cemas
“aku,,aku menyukaimu..” akhirnya jonghyun mengucapkannya, raut wajah jesang berubah kaget dan tidak percaya dengan yang diucapkan oleh oppanya
“mwo?apa aku tidak salah dengar?pasti oppa bercanda!” bantah jesang tidak percaya
“anniyo, aku tidak bercanda, aku sungguh menyukaimu, aku sudah menyukaimu sejak pertama kali melihatmu bermain piano” jelas jonghyun dengan wajah penuh harap
“tapi oppa,aku ini..” belum sempat jesang menyelesaikan ucapannya jonghyun sudah menyelanya
“aku tau, kau itu seorang artis, dan aku hanya pelayan café, mana mungkin kau menerimaku, tapi setidaknya kau sudah mengetahui maksud hatiku” ucap jonghyun kecewa
“anniyo, bukan itu oppa!maksudku..” lagi-lagi jesang tidak menyelesaikan ucapannya kali ini karna jonghyun sudah menarik badan jesang hingga terjatuh dalam pelukan jonghyun.
“jesang, aku benar-benar menyayangimu, dan mencintaimu, meskipun aku bukanlah siapa-siapa, tapi aku tetap menyayangimu, karna dihatiku hanya ada dirimu” ucap jonghyun dalam, jesang hanya bisa terdiam dengan wajah kaget dan tidak percaya atas apa yang terjadi pada dirinya.
Dari jauh terlihat seseorang yang tengah menatap jesang dan jonghyun tajam, matanya seakan tertuju hanya pada mereka, jesang akhirnya menyadari keberadaan key yang sedari tadi mellihat semua yang telah terjadi
“oppa..” panggil jesang saat melihat key tengah menatap mereka berdua, key yang menyadari bahwa dirinya sudah ketahuan segera pergi dari sana, dan jesang melepas pelukannya dan berlari mengejar key
“oppa..” panggil jesang sembari berlari mengejar key
“oppa, tunggu..!” ucap jesang akhirnya bisa menghentikan langkah key
“oppa, apa yang oppa liat barusan tidak seperti yang oppa fikirkan, “ jelas jesang dengan takut
“memangnya kau fikir aku memikirkan apa?lagipula siapa aku harus mengurusi kau dengan hyung! Itu bukan urusanku!” jelas key dingin
“oppa aku mohon, dengarkan dulu penjelasanku” pinta jesang pada key yang berdiri dengan tatapan mata tajam namun kosong
“sudahlah, aku mengerti, aku tidak akan menceritakannya pada siapapun” jelas key tetap dingin
“anniyo!bukan itu maksudku! Aku mohon oppa dengarkan aku!” pinta jesang penuh harap
Tiba-tiba key memegang pundak jesang keras dan mendorongnya hingga ketembok, raut jesang berubah menjadi kesakitan, tatapan key yang tajam terus menatap jesang sedangkan jesang masih meringis kesakitan
“oppa, sakit,tolong lepaskan” pinta jesang kesakitan, entah kenapa jonghyun tidak datang menyusulnya,
“hya!dengarkan aku!aku tidak ada urusan denganmu, terserah kau mau berhubungan dengan siapa!dan jangan pernah memaksaku untuk melakukan sesuatu!karna aku tidak peduli dengan hidupmu!terserah kau mau melakukan apa!” ucap key dengan nada yang ditekan, akhirnya ia melepaskan cengkramannya dan berlalu meninggalkan jesang.
Jesang langsung terduduk sembari bersandar pada tembok, ia memegangi pundaknya yang sakit sembari menangis, tiba-tiba soyung datang setelah mendengar suara tangisan jesang
“jesang! Mwoeyo?” Tanya soyung khawatir sembari menghampiri jesang
“ah, anniyo, hanya sedikit kelelahan saja” jawab jesang dengan senyum memaksa
“yasudah,ayo kita pulang, biar kau bisa beristirahat” ucap soyung sembari membopong jesang pulang
---besok paginya---
“omona!apa ini!jesang..!” teriak hye in dari dapur saat melihat berita di sebuah Koran lokal
“mwoeyo onnie?” Tanya jesang malas
“liat berita ini!kenapa sampai bisa ada berita seperti ini?!” tanya hye in kaget, jesang mengambil Koran dari manajernya dan membacanya, saat melihat judul dan gambarnya jesang langsung menampakan muka kaget dan matanya membelalak tidak percaya
“i..ini..ini.. kenapa bisa ada berita ini?!” Tanya jesang pada dirinya sendiri tergagap, ia melangkah mundur tidak percaya hingga terduduk dimeja dapur.
“apa yang kau lakukan semalam?” Tanya hye in dengan nada serius
“a..anniyo..” jawab jesang gugup
“jangan bohong! Aku tau kau menyembunyikan sesuatu dariku!cepat katakan padaku jesang, apa yang kau lakukan semalam?” Tanya hye in memaksa,ia takut nama jesang jadi tercoreng karna kabar ini.
---dicafe---
“pagi hyung, kemarin pulang jam berapa?” sapa taemin saat melihat key baru saja datang, tapi key hanya berlalu tanpa menjawab sapaan taemin, wajahnya terlihat kusut
“hyung, key hyung kenapa?” Tanya taemin bingung pada minho yang ada disebelahnya
“tidak tau, mungkin sedang sakit” jawab minho asal
Tiba-tiba jonghyun datang dengan muka lemas juga, “annyeong..” sapanya dengan lemas
“annyeong hyung, kau kenapa?lemas sekali?” kali ini giliran minho yang bertanya
“aku tidak kenapa-napa..” jawabnya singkat dan berlalu
“aneh, mereka berdua kenapa sih?” gerutu taemin yang melihat kedua hyung nya hari ini
---
“key, kau tidak apa-apa?” Tanya onew khawatir melihat key yang hanya terdiam disudut dapur
“tidak apa hyung..” jawabnya singkat
“wajahmu tidak memperlihatkan kau baik saja, kalau kau mau kau bisa berbagi denganku, siapa tau aku bisa membantumu” ucap onew menawarkan diri sembari terduduk disamping key
“anniyo hyung, tidak apa, jangan permasalahkan aku” ucap key beranjak dari duduknya dan pergi meninggalkan onew
“key,..” panggil onew menghentikan langkah key
“kapanpun kau butuh, aku ada untukmu” ucap onew perhatian, key berlalu meninggalkan onew
---
Soyung datang lebih siang dari biasanya, saat tiba dicafe tiba-tiba ia diserbu oleh wartawan dari berbagai media, soyung sendiri tidak tau apa yang terjadi, banyak wartawan yang meminta kejelasan atas apa yang telah terjadi, namun soyung mengelak dan langsung masuk ke dalam café
“onew..” panggil soyung dengan nada membentak
“ne, ada apa manajer?” Tanya onew kaget
“apa yang sudah kalian lakukan?kenapa banyak wartawan diluar?!” Tanya soyung dengan nada marah, belum sempat onew menjawab tiba-tiba taemin datang dengan berlari sembari membawa Koran hari ini
“hyuung…” teriak taemin dari jauh
“lihat berita ini, ada key hyung dan jonghyun hyung!” teriak taemin
“mwo!apa maksudmu?” Tanya soyung yang kaget ngedenger berita yang dibaca taemin
“ah, manajer” panggil taemin kaget saat melihat manajer bersama hyungnya
“berikan korannya padaku!” paksa soyung ketus, taemin memberikannya dengan ketakutan
Saat selesai membaca beritanya wajah soyung berubah tidak percaya dan marah.
“panggil key dan jonghyun kemari!” perintah soyung ketus, tanpa menjawab taemin segera berlalu memanggil hyungnya
--
“apa yang kalian lakukan semalam dengan adikku?!” Tanya soyung dengan nada kesal dan marah
“anniyo, aku hanya mengajaknya mengobrol” jawab jonghyun cuek
“hanya mengobrol?kenapa harus digudang bir?” Tanya soyung semakin dalam
Tak ada jawaban dari jonghyun, ia hanya menunduk lemas
“apa kalian tau, sekarang para wartawan ada diluar dan mereka menanti kejelasan dari kalian!apa yang akan kalian katakan pada mereka!kalian tau, kalian sudah mempermalukan café ini dan adikku!juga diri kalian sendiri!” bentak soyung sudah tidak tahan lagi
Sontak keadaan menjadi sepi, tak ada yang berbicara
“sekarang jawab dengan jujur apa yang kalian lakukan dengan adikku?!” sekali lagi soyung bertanya dengan menahan emosinya
“aku,, aku menyatakan perasaanku padanya..” akhirnya jonghyun menjawabnya
Wajah soyung berubah menjadi kecewa dan tidak percaya, air matanya kini tertahan dipelupuk matanya, matanya menjadi berkaca-kaca
“ah, jadi begitu!sudahlah, sekarang kalian kembali bekerja saja, biar aku yang mengurusi masalah ini!” jelas soyung akhirnya meninggalkan mereka ber-5.
---
“aku mengerti sekarang ,kenapa key hyung dan jonghyun hyung jadi berubah, ini semua gara-gara jesang noona” ucap taemin tiba-tiba didapur
“hya!jangan berkata seperti itu!ini bukan salah jesang seutuhnya!ia juga pasti akan mendapat masalah yang sama saat ini, bahkan lebih” sanggah minho pelan
“sudahlah, jangan meributkannya lagi, jangan membuat suasana semakin tegang!” lerai onew berusaha tenang
Dari belakang café jesang dan manajernya datang dengan terburu-buru,
“silyehamnida..” sapa jesang saat masuk café
“noona!mau apa kau kemari?” Tanya taemin ketus saat melihat jesang datang
----tbc----

Tidak ada komentar:

Posting Komentar